Selasa, 27 Mar 2018 | 17.00 WIB
layanan Uber (Uber)
Centroone.com - Keputusan perusahaan layanan transportasi online Uber melepas bisnis mereka di Asia Tenggara kepada salah satu kompetitor utama mereka, Grab memang mengejutkan. Namun hal itu sebenarnya bukan kali pertama hal itu dilakukan Uber. Sebelumnya Uber pernah dua kali menjual bisnis mereka. Yang sebelumnya di lakukan di China - dimana Uber menjual layanan mereka Didi Chuxing dan bisnis Uber di Rusia.
Melihat hal tersebut, bukan tidak mungkin Uber kedepan masih akan melakukan hal serupa, apalagi dengan tekanan yang kini dihadapi Uber yang masuk punya "nyawa" di kawasan Amerika dan Eropa. Namun Dara Khosrowshahi, CEO Uber, mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa penjualan Uber kepada Grab di Asia Tenggara adalah untuk yang terakhir kali. Ia memastikan perusahaan tidak akan lagi menjual bisnis ke perusahaan pesaing lain.
"Jika ada yang bertanya apakah (penjualan) ini bagian dari strategi sekarang? Mengingat ini sud